Mungkin sebagain dari kita sudah mengetahui, apakah penyakit hepatitis A itu dan bagaimana cara penularannya. Bagi yang belum mengenai penyakit hepatitis, silahkan simal penjelasan ini.
Penyakit Hepatitis A adalah(hepatitis) penyakit yang bisa dikatakan penyakit yang menyerang ana-anak dan dewasa(hepatitis). Terkadang bagi orang lain penyakit hepatitis(hepatitis) sangat ditakuti, orang yang terkena penyakit hepatitis dapat dijauhi(hepatitis). Sebenarnya jika kita mengetahui penanganannya, kita dapat mengatasinya. DAn bagi yang belum terkena penyakit ini, kita harus melakukan pencegahan(hepatitis).
Penyakit hepatitis A ditularkan dari Makanan yang memiliki virus yang berasal dari
kotoran yang di miliki oleh penderita(hepatitis). Tidak seperti penyakit hepatitis
lainnya, penyakit hepatitis A ini ditularkan memang melalui makanan,
bukan melalui aktivitas sexual ataupun melalui darah seperti penyakit
hepatitis B dan Hepatitis C(hepatitis). tapi tidak menutup kemungkinan jika
penyakit ini bisa ditularkan melalui hubungan langsung atau aktivitas
sexual antar penderita dan non penderita(hepatitis).
Virus(hepatitis)
yang telah menyerang penderita akan langsung masuk ke dalam sel hati
dari penderita, karena bersifat(hepatitis) stabil maka virus ini dapat tidak
terdeteksi yang kemudian masuk ke sel empedu(hepatitis) hingga masuk ke dalam
saluran pencernaan, sehingga kotoran penderita memiliki konsentrasi
tinggi akan virus ini, oleh karena itu di harapkan apabila telah
mengetahui seseorang menderita penyakit ini maka segeralah menghindar
untuk sementara(hepatitis).
Masa inkubasi dari virus(hepatitis) ini sekitar 2 – 6 minggu
barulah menunjukkan gejala-gejala terkena penyakit hepatitis A ini(hepatitis).
Konsentrasi tertinggi virus ini terletak pada kotoran yang di miliki
oleh penderita, sedangkan untuk air liur memiliki kadar konsentrasi
terendah, walaupun begitu tidak menutup kemungkinan akan terjadi
penularan melalui air liur.3(hepatitis)
Penularan penyakit ini besar
kemungkinan terjadi akibat kurang bersihnya olahan makanan yang akan di
konsumsi atau kurang masaknya pada saat makanan tersebut di olah(hepatitis). Tapi
yang mengolahnya tentu saja seseorang yang terkena penyakit hepatitis A
ini(hepatitis). Menghindari penyakit hepatitis A ( VHA ) yang pada prinsipnya
menular melalui makanan dan minuman yang tercemar oleh feses penderita
hepatitis A, adalah dengan menjaga higienis. Karena higienis dan
sanitasi yang buruk beresiko tinggi terhadap penularan penyakit
hepatitis A ( VHA ). kebiasaan jajan di sembarang tempat, terutama
anak-anak di sekolah, juga meningkatkan risiko tertular penyakit
termasuk penyakit hepatitis A(hepatitis). Makanan mentah atau setengah matang juga
berpotensi terkontaminasi berbagai penyakit termasuk virus hepatitis A.
Karena itu harus dicuci sebersih mungkin di bawah air mengalir. Demikian
juga air dari sumber air tanah yang belum atau tidak dimasak(hepatitis).
berikut adalah beberapa tips untuk mencegah penyakit hepatitis A(hepatitis):
1.Tips pertama adalah Minumlah air hanya dari sumber yang aman, misalnya air PAM karena air
PAM sudah diolah sehingga kemungkinan tidak terkontaminasi oleh
kuman-kuman atau virus penyakit hepatitis A. Yang terbaik air minum
direbus dulu, untuk mematikan kuman-kuman tersebut(hepatitis).
2. Tips kedua adalah Hindari jajan
makanan dan minuman yang dijajakan dalam keadaan tidak tertutup.
Hindari pula jajan buah-buahan potong yang tidak diketahui kondisi
kebersihannya. Cuci bersih terlebih dulu buah dan sayurannya dengan air
matang berkali-kali sampai Anda yakin buah dan sayuran tersebut telah
benar-benar bersih dan terbebas dari virus penyakit hepatitis A(hepatitis).
3. Tips ketiga adalah Cucilah tangan dengan sabun dan air bersih setiap kali keluar dari kamar mand(hepatitis)i.
4. Tips yang ke empat adalah Jika Anda merasa berisiko tinggi terinfeksi penyakit hepatitis A, mintalah vaksinasi(hepatitis).
Gejala
yang di timbulkan tidak terlalu menonjol untuk kalangan anak-anak pada
umumnya, tapi sering tampak pada remaja dan orang dewasa. Apakah anda
mengetahui mengapa penyakit hepatitis A ini lebih di kenal dengan nama
penyakit kuning. Karena dalam salah satu gejalanya terdapat perubahan
warna pada warna kulit dan warna putih pada bola mata. Selain itu juga
penderita akan mengalami demam terus-menerus selama terkena penyakit
tersebut. Penderita penyakit hepatitis A juga mengalami kelelahan dan
akan merasa mual(hepatitis) .
Orang penderita Hepatitis A akan mengalami penurunan dalam
berat badan
akibat hilangnya nafsu makan(hepatitis) , dan akan mengalami sakit perut
kanan-atas. Juga akan mengalami mencret atau diare dan muntah-muntah.
Yang paling mencolok dari seseorang yang terkena penyakit ini ialah
warna air seni yang di keluarkan akan berbeda dengan warna air seni
secara normal. Warna air seni yang di keluarkan akan terlihat seperti kotoran berwarna dempu(hepatitis)l. Bukan hanya itu seorang penderita hepatitis A akan mengalami sakit send(hepatitis)i.
Penyakit hepatitis A(hepatitis)
merupakan jenis penyakit akut(hepatitis). Oleh karena itu seseorang yang telah
terkena penyakit ini dan sembuh besar kemungkinan tidak akan terkena
penyakit yang sama, tapi masih memiliki kemungkinan terkena penyakit
hepatitis lainnya(hepatitis).
Tidak ada yang istimewa dalam penanganan
penyakit ini(hepatitis), karena bisa di katakan tergolong merupakan penyakit yang
memiliki gejala penyakit biasa dan bisa di tangani, tapi bukan berarti
penyakit ini dapat di sepelekan begitu saja . Menjaga kebersihan
lingkungan adalah cara terbaik dalam mencegah terjangkitnya penyakit
ini(hepatitis). Dengan mengolah makanan dengan baik dan menjaga kebersihannya
sebelum di konsumsi maka bisa menyebabkan penyakit ini tidak mudah
menyerang siapapun. Dengan mengetahui informasi mengenai penyakit
hepatitis A ini akan membuat anda lebih mudah untuk melakukan langkah
penanggulangan dan pencegahan dari sejak dini dan melindungi keluarga
anda dari tertular dari
penyakit hepatitis A ini(hepatitis).
Kita harus bisa menjaga kebersihan ketika makan(hepatitis), usahakan mencuci makanan sampai bersih.
Semoga tips kesehatan di atas bermanfaat. Anda bisa lihat artikel selanjutnya di bawah ini
Sumber Artikel:
djamilah-najmuddin.com